Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berupaya menjaga kinerja manufaktur yang mulai bangkit di tengah pandemi Covid-19. Salah satunya, kata Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Taufiek Bawazier dengan memberikan Izin Operasional dan Mobilitas Kegiatan Industri (IOMKI).
"Diterbitkannya IOMKI diharapkan bisa berperan dalam upaya mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional. Oleh karena itu, kami terus aktif mengawal seluruh aktivitas sektor industri," ucap Taufiek Bawazier seperti dikutip Tagar dalam siaran pers, Kamis, 10 September 2020.
Namun, penerbitan IOMKI menurutnya harus sejalan dengan penerapan aturan protokol kesehatan secara. Jadi, keduanya harus berjalan secara beriringan.
"Industri tetap bisa produktif, perusahaan tetap beraktivitas dan karyawan tetap bekerja, sehingga terjaga secara ekonomi," ujarnya.
Menurut dia sejauh ini perusahaan pemegang IOMKI sangat tertib menerapkan aturan. Sebab, mereka memiliki kewajiban untuk memberikan pelaporan secara rutin, termasuk kalau ada karyawan yang terindikasi Covid-19.
"Alhamdulillah, PT Daiki adalah salah satu yang zero case, karena penerapan protokolnya luar biasa ketat," kata Taufiek.
PT Daiki, menurut Taufiek layak dijadikan contoh oleh perusahaan di industri lainnya. Karena, selain mampu menerapkan protokol kesehatan yang ketat sebagai produsen logam PT Daiki turut menopang keberlangsungan usaha sektor lain dengan memasok bahan baku untuk sektor industri lainnya.
"Sebab, industri yang menghasilkan aluminium ini mendukung untuk sektor otomotif dan memberikan devisa dari ekspor," tuturnya. []
Berita terkait
Sumber : https://www.tagar.id/jaga-kinerja-manufaktur-kemenperin-terbitkan-iomki
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami