Pembacaan deklarasi kepatuhan protokol kesehatan itu dilakukan di pelataran Boyang Assamalewuang Kabupaten Majene, Kamis.
Kapolres Majene AKBP Irawan Banuaji mengatakan kampanye penggunaan masker sekaligus deklarasi kepatuhan terhadap protokol kesehatan itu sebagai tindak lanjut instruksi Kapolri terkait pembagian masker serentak dalam rangka penerapan adaptasi kebiasaan baru untuk mendukung penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional.
Kegiatan tersebut juga diikuti Pemkab Majene, KPU dan Bawaslu, para bakal calon bupati dan wakil bupati bersama seluruh partai politik yang ada di daerah itu.
"Kegiatan ini dalam rangka penerapan adaptasi kebiasaan baru untuk mendukung penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional," kata Irwan Banuaji.
Pelaksanaan kegiatan tersebut juga ditandai dengan pemakaian masker secara simbolis kepada tim pemenangan masing-masing pasangan bakal calon dan perwakilan tokoh masyarakat serta pembacaan deklarasi kepatuhan protokol kesehatan yang menyatakan akan mematuhi protokol kesehatan di seluruh kegiatan dalam setiap tahapan Pilkada 2020.
Kapolres menyampaikan bahwa perhatian terhadap kesehatan di tengah pandemi COVID-19 sangatlah penting.
"Di penghujung tahun ini, upaya kita memang harus serba ekstra karena selain ancaman kamtibmas dan pesta demokrasi yang harus diwaspadai, wabah COVID-19 juga menjadi bom waktu yang juga mesti dihindari. Untuk itu penerapan protokol kesehatan harus kita kedepankan karena belum ada Vaksinnya," jelasnya.
"Yang jelas, obat yang paling ampuh saat ini untuk mencegah penyebaran COVID-19 adalah penggunaan masker di setiap kondisi dan keadaan," kata Irawan Banuaji.
Sementara, Asisten I Sekretariat Kabupaten Majene Nadhia Bachyt Fattah menyampaikan apresiasi kepada Polres Majene yang telah menggelar kampanye penggunaan masker sekaligus deklarasi kepatuhan terhadap protokol kesehatan.
"Insyaa Allah kegiatan ini berkah untuk kita semua dengan harapan virus ini cepat berlalu, mulai dari dan keluarga dengan cara rutin cuci tangan dan menggunakan masker," kata Nadhia.
Pada kegiatan itu juga dilakukan penandatangan komitmen bersama sebagai tekad kuat untuk memutus mata rantai penularan COVID-19 dengan mematuhi protokol kesehatan khususnya di setiap tahapan Pilkada 2020.
Penandatangan tekad itu dilakukan perwakilan Pemkab Majene, Dandim, Kapolres, Ketua KPU dan Bawaslu, sejumlah instansi terkait dan seluruh partai politik yang ada di Kabupaten Majene
Kegiatan kemudian dilanjutkan pembagian masker yang dilaksanakan di pusat pertokoan yang ada di Kabupaten Majene serta tempat-tempat keramaian lainnya dengan sasaran warga yang belum mengenakan masker.
Sumber : https://makassar.antaranews.com/berita/211018/bakal-calon-bupati-di-majene-deklarasikan-kepatuhan-protokol-kesehatan
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami