Perlu Sosialisasi, Gubernur Sebut PSBB Makassar Jangan Sampai Matikan Ekonomi


RAKYATKU.COM - Menteri Kesehatan menyetujui penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Makassar. 

Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengaku telah mengingatkan penjabat Wali Kota, Iqbal Suhaeb untuk membuat payung hukum berupa peraturan wali kota.

"Saya sudah sampaikan Pak Wali Kota kemarin bahwa supaya ini betul-betul bikin perwali karena PSBB itu tidak bisa serta merta dilakukan," ujar mantan bupati Bantaeng itu.

Dalam peraturan wali kota tersebut akan menentukan batas-batas yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama masa PSBB berlangsung. 

Hal ini agar semua dapat mematuhi sehingga penerapan PSBB bisa berhasil maksimal. Sosialisasi pun dianggap sangat penting sebelum PSBB resmi diterapkan.

loading...

"Kita butuh satu minggu sosialisasi lalu kita tetapkan kapan penerapannya agar kita semua disiplin menjalankan," tambahnya. 

Di sisi lain, kata NA, penerapan PSBB tidak boleh mematikan perekonomian yang ada di Makassar atau Sulsel.

"Jangan sampai ada yang diisolasi ada yang tidak. Terutama yang ingin kita pastikan yang ODP ini harus dalam karantina baru kita coba atur daerah yang sekarang mulai muncul baru," katanya.

"Perwali harus disusun. Kedua, ekonomi kita jangan sampai mati," sebutnya.
 



Sumber : http://news.rakyatku.com/read/183677/2020/04/16/perlu-sosialisasi-gubernur-sebut-psbb-makassar-jangan-sampai-matikan-ekonomi

Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.