Pemprov Kosongkan Rumah Dinas Satpol PP yang Ditinggali Anak-Cucu


Makassar, IDN Times - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bakal mengosongkan rumah dinas atau asrama Satuan Polisi Pamong Praja, di Jalan Bonto Mania dan Jalan Bontonompo, Makassar. Penghuni sudah diminta meninggalkan lokasi, lewat surat peringatan sejak 19 April 2021.

Kepala Satpol PP Sulsel Mujiono mengatakan, para penghuni diberi waktu satu bulan untuk meninggalkan bangunan itu. Tenggatnya berakhir hari ini, Kamis (20/5/2021).

"Nanti kalau lewat kita kasih teguran lagi," kata Mujiono melalui sambungan telepon, Rabu (19/5/2021).

Baca Juga: Mendadak Kaya, Warga Takalar Sulsel Ramai-Ramai Beli Mobil dan Rumah

1. Rumah dinas ditinggali oleh orang-orang lama

Pemprov Kosongkan Rumah Dinas Satpol PP yang Ditinggali Anak-CucuIlustrasi petugas Satpol PP. IDN Times/Paulus Risang

Mujiono menyebut upaya pengosongan rumah dinas merupakan bagian dari penertiban. Sebab rumah dinas itu sudah tidak ditempati oleh orang yang semestinya berhak, yakni pegawai Satpol PP Sulsel.

"Harus diatur itu. Selama ini kan sudah banyak orang-orang lama yang menempati. Jadi bukan lagi haknya," kata Mujiono.

2. Ada yang sampai ditinggali anak cucu

Pemprov Kosongkan Rumah Dinas Satpol PP yang Ditinggali Anak-Cucu(foto hanya ilustrasi) Barang bukti pelanggar PSBB disita Satpol PP Makassar. IDN Times/Satpol PP Makassar

Menurut Mujiono, asrama itu sudah lama ditempati secara gratis oleh anggota Satpol PP Sulsel. Asrama itu kini bahkan ditempati oleh anak serta cucu mereka. 

"Rata-rata pensiunan, ada anaknya, cucunya yang tinggali. Jadi itu turun-temurun, makanya kita tertibkan dulu," katanya.

3. Ada 15 keluarga yang diminta mengosongkan rumah

Pemprov Kosongkan Rumah Dinas Satpol PP yang Ditinggali Anak-CucuIlustrasi Satpol PP merazia sejumlah panti pijat. IDN Times/dokumen

Mujiono menyebut ada sekitar 30 kepala keluarga yang menempati rumah dinas. Namun hanya 15 orang saja yang menerima surat edaran yang dimaksud. Masing-masing sembilan orang di Jalan Bonto Manai dan enam orang di Jalan Bontonompo.

"Di antara mereka itu kalau ada lagi yang mau masuk dia harus ada biaya ganti rugi. Padahal tidak boleh begitu. Makanya kita tertibkan," katanya.

Baca Juga: Pengungsi Afganistan Kedapatan Jadi Kuli Bangunan di Sulsel



Sumber : https://sulsel.idntimes.com/news/sulsel/ashrawi-muin/pemprov-kosongkan-rumah-dinas-satpol-pp-yang-ditinggali-anak-cucu

Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.