BONEPOS.COM, BONE - Upaya Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Bone dalam menekan angka stunting di tengah pandemi, dengan mendorong pelibatan masyarakat.
"Masa pandemi saat ini ada tantangan baru yang harus kami hadapi dalam menekan angka stunting di Bone karena sebelum adanya pandemi masyarakat langsung melaporkan gizi anak di puskesmas terdekat tapi sekarang ini upaya kami yaitu langsung menurunkan kader posyandu ke lapangan, artinya pakai sistem door to door agar penanganan stunting tetap berjalan," jelas dokter Eko Nugroho, Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Bone, kepada Boneposcom, Selasa (9/2/2021).
Berdasarkan data stunting terjadi penurunan. Di tahun 2017 40,1 persen, 2018 37,3 persen, 2019 33,1 persen, dan tahun 2020 data masih dalam proses penyelesaian.
"Memang dilihat dari 2017 hingga 2019 ada penurunan grafik, tapi kami masih mengupayakan semaksimal mungkin karena target yang ditetapkan tahun 2024 angka stunting di Bone 14,0 persen. Jadi harapan kami masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan dengan baik dan harap kerjasama masyarakat dalam menekan angka stunting di wilayah kita," lanjutnya.
Adapun pendataan stunting tahun 2020 akan selesai akhir bulan ini. (sil/ril)
Sumber : https://www.bonepos.com/?p=71323
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami