tendang pengendara moge karena terobos ring 1, ini penjelasan paspampres


FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Viral sebuah video yang memperlihatkan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) menendang salah satu pengendara motor gede (moge) yang tergabung dalam Sunday Morning Riding (Sunmori).

Saat dikonfirmasi, Komandan Paspampres Mayjen TNI Agus Subiyanto menjelaskan alasan anggotanya melakukan tindakan menendang salah satu pengendara motor lantaran menerobos Jalan Veteran III yang sedang ditutup.

"Sunmori karena memaksa menerobos Jalan Veteran III yg ditutup oleh pembatas jalan (cones)," ujar Agus kepada wartawan, Jumat (26/2).

Agus mengatakan, Jalan Veteran III tersebut merupakan Ring 1 Instalasi VVIP. Sehingga menjadi tugas pokok Paspampres untuk mengamankan segala yang dinilai sebagai ancaman.

Pengendara motor tersebut terpaksa harus dilumpuhkan oleh anggota Paspampres karena penerobosan. Itu merupakan pelanggaran batas Ring 1.

Paspampres mengambil tindakan tegas tersebut karena merujuk dalam Buku Petunjuk Teknis Pam Instalasi VVIP yg disahkan oleh Keputusan Panglima TNI tahun 2018 dan Peraturan Pemerintah RI Nomor 59 Tahun 2013 tentang Pam VVIP.

"Tindakan anggota Paspampres tersebut merupakan bentuk kewaspadaan dalam melaksanakan tugas terhadap segala bentuk hakikat ancaman terhadap instalasi VVIP," katanya.

"Komunitas motor sering melakukan aksi balapan, kebut-kebutan dan menggunakan knalpot racing yang keras yang mengganggu ketertiban umum serta melanggar UU Lalu Lintas," tambahnya.

Saat ini Paspampres sedang melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengusut kasus penerobosan Ring 1 tersebut. Para pengendara moge tersebut juga kabur saat anggotanya melakukan penindakan.



Sumber : https://fajar.co.id/2021/02/26/tendang-pengendara-moge-karena-terobos-ring-1-ini-penjelasan-paspampres/

Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.