Mamuju (ANTARA) - Polres kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat meminta warga mewaspadai ancaman radikalisme dan terorisme jelang perayaan natal dan tahun baru.
"Gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang perlu di waspadai di antaranya ancaman terorisme dan radikalisme, ancaman sabotase, penyalahgunaan Narkoba," kata Kapolres Mamuju Kombes Pol Minarto, di Mamuju, Selasa.
Ia mengatakan gangguan lainnya yang perlu diwaspadai adalah pesta miras, aksi kriminalitas, kemacetan Lalu Lintas dan kecelakaan lalulintas, banjir dan tanah longsor yang diakibatkan oleh hujan.
Menurut dia, Polres Mamuju akan menentukan langkah antisipasi yang proaktif dan aplikatif serta bertindak yang tepat, efektif dan efesien dalam rangka mengantisipasi berbagai potensi gangguan di wilayah kota Mamuju.
"Seluruh Masyarakat Diharapkan dapat membantu aparat untuk meningkatkan kepekaan, kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam melaksanakan pengamanan dan antisipasi terhadap kemungkinan gangguan tersebut jelang Natal 2020 dan Tahun Baru 2021," ujarnya
Ia juga meminta seluruh lapisan masyarakat Mamuju agar bisa kerjasama Untuk menjadi teladan bagi keluarga dalam menerapkan protokol kesehatab untuk mencegah penyebaran COVID-19, pada perayaan Natal dan tahun baru.
Polres Kabupaten Mamuju membangun pos pelayanan dan pengamanan Natal dan Tahun baru di sejumlah titik starategis di kota Mamuju.
Posko tersebut diantaranya di Bandara Tampa padang Mamuju, di Pelabuhan Feri Simboro Kota Mamuju, kemudian di Pos Terminal Simbuang.
Menurut dia, dalam melakukan pengamanan Polres Mamuju akan dibantu aparat TNI, Satpol dan petugas Kesehatan serta jajaran instansi pemerintah.
Sumber : https://makassar.antaranews.com/berita/230612/polres-mamuju-mengimbau-waspadai-radikalisme-jelang-tahun-baru
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami