BONEPOS.COM, BULUKUMBA -
Informasi ini pertama beredar melalui pesan berantai di sejumlah grup paguyuban Bulukumba.
Dalam pesan tersebut dituliskan, pasien meninggal bernama dr. Hj Rusni Sufran. Dia merupakan mantan Kepala Dinas Kesehatan Bulukumba.
"Innalillahiwainnailaihirojiun, telah berpulang ke Rahmatullah dr. Rusni Sufran (Mantan Kadis Kesehatan Kabupaten Bulukumba) pagi hari ini di RS.Wahidin Makassar," tulis salah seorang anggota grup, Echa.
Dikonfirmasi terpisah, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19, Andi Buyung Saputra membenarkan meninggalnya pasien registrasi 454 asal Kabupaten Bulukumba, Sulsel tersebut di RSUP Wahidin Makassar.
Seorang perempuan usia 67 tahun, asal Kabupaten Bulukumba, dikabarkan meninggal dunia setelah mendapat perawatan medis di UGD RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (22/12/2020).
Hj Rusni Sufran terkonfirmasi positif Covid-19. Bahkan kabar didapatkan, sebelum tutup usia, pasien dengan nomor registrasi 454 mengalami sakit stroke dan diabetes.
"Iya meninggal dunia di RS Wahidin Sudirohusodo pada Selasa 22 Desember 2020 sekitar pukul 04.00 Wita," ujar Pelaksana tugas Sekwan DPRD Bulukumba ini.
Menurut Andi Buyung Saputra, hasil positif Covid-19 terhadap pasien 454 berdasarkan hasil swab Polymerase Chain Reaction (PCR) sejak 17 Desember 2020. Hasil swab keluar pada 19 Desember 2020.
Olehnya itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Bulukumba untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Rajin mencuci tangan serta menggunakan masker dimana saja maupun menjaga jarak.
"Bulukumba saat ini masuk zona oranye atau risiko sedang. Kita lengah sedikit saja Bulukumba bakal masuk zona merah Covid-19," bebernya. (kia/ril)
Sumber : https://www.bonepos.com/?p=67902
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami