Lhokseumawe, Aceh – Salah seorang warga Desa Ben, Kecamatan Tanah Luas, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, IM, 14 tahun, tewas disambar petir di area persawahan desa tersebut.
Kepala Kepolisian Sektor Tanah Jamboe Aye, Aceh Utara Ipda Yose Rizaldi, ketika dihubungi melalui telepon seluler mengatakan, remaja tersebut meninggal dunia diduga karena disambar petir.
"Peristiwa itu terjadi kemarin, Rabu, 10 Juni 2020 sore. Saat itu ia sedang bersama enam teman-temannya yang lain, yang sedang bermain layang-layangan di area persawahan. Tiba-tiba mendung dan hujan yang disertai petir," ujar Yose, Jumat, 12 Juni 2020.
Setiba di lokasi itu, ditemukan korban sudah tergeletak dengan luka bakar dan diduga disambar petir.
Yose menambahkan, kala itu teman-temannya tersebut langsung pulang ke rumah, sehingga tidak memperhatikan korban ikut serta dalam rombongan pulang ke rumahnya masing-masing karena sudah sore.
Ketika magrib, kemudian orang tua korban mencarinya karena belum pulang ke rumah dan sempat bertanya-tanya kepada teman-temannya itu, namun dari situlah diketahui kalau MI tidak bersama temannya.
"Kemudian dicari lah ke area persawahan, yang merupakan tempat mereka bermain sebelumnya. Setiba di lokasi itu, ditemukan korban sudah tergeletak dengan luka bakar dan diduga disambar petir," tutur Yose.
Tambahnya, usai mendapatkan informasi tersebut, kemudian sejumlah personel polisi mendatangi lokasi kejadian dan pihak keluarga juga memberikan keputusan agar segera dimakamkan.
"Usai mendapatkan informasi itu, maka sejumlah personel polisi mendatangi lokasi untuk melihat langsung dan pihak keluarga juga menyimpulkan agar segera dimakamkan, serta diyakini korban disambar petir," katanya. []
Berita terkait
Sumber : https://www.tagar.id/asyik-main-di-sawah-remaja-aceh-disambar-petir
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami