SULSELBERITA.COM. Bone –Sehubungan dengan Rusaknya jalan Poros Lebbae – Benteng tellue yang bertepatan di Desa Manciri Kecamatan Ajangale Kab.Bone menimbulkan keresahan warga, sehingga hal itu membuat warga setempat berinisiatif mengambil langkah perbaikan jalan secara gotong royong disebabkan pemerintah Desa dan jajarannya tutup mata dan tidak peduli.
Salah satu warga yang berinisial MF (26), mengungkapkan bahwa anggaran yang digunakan dalam perbaikan jalan mencapai puluhan juta rupiah yang berasal dari beberapa warga setempat.
"Kisaran anggaran yang kami gunakan sekitar Rp. 10,000,000 yang kami kumpulkan dari warga Desa Manciri serta ada sumbangan dari orang desa manciri yang tinggal di derah lain ,Kami sebagai masyarakat sudah resah dengan jalanan yang rusak parah sehingga kami bingung kemana lagi kami harus menyampaikan dan meminta untuk perbaikan jalan ditambah pemerintah desa setempat tidak ada upaya dan tidak peduli dengan keadaan jalan yang rusak parah, akhirnya kami mengambil inisiatif untuk bersatu dalam memperbaikinya, daripada menunggu bantuan perbaikan jalan yang belum kunjung datang, lebih baik kami bertindak,"Ungkap MF (18/5).
Diwaktu yang sama dengan penuh harap ia mengungkapkan bahwa kami selaku warga Manciri membutuhkan fasilitas jalan yang memadai oleh karena itu harus ada tindakan perbaikan yang dilakukan pemerintah.
" Kami selaku warga berharap adanya tindakan perbaikan jalan yang dilakukan oleh pemerintah karena saat ini jalan kami sudah rusak parah bahkan ketika hujan, air akan tergenang layaknya seperti sungai,perbaikan jalan hanya pernah dilakukan pada saat Almarhum M.Akbar menjabat kepala Desa kami sangat butuh fasilitas jalan yang memadai,"
Sumber : https://sulselberita.com/?p=44273
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami