detikNews Jumat, 17 Apr 2020 22:22 WIB Kadinkes Klarifikasi Data Positif Corona Sulsel di Pusat, Bukan 332 tapi 230 103 tambahan kasus baru itu 66 dari Lambelu, kemudian di Sulawesi Selatan sebenarnya cuma 27, dan ada dobel memasukkan data, kata Ichsan.


Makassar -

Juru bicara pemerintah terkait penanganan wabah virus Corona Achmad Yurianto memaparkan positif Corona (COVID-19) di Sulawesi Selatan (Sulsel) hingga hari ini berjumlah 332 orang. Kepala Dinas Kesehatan Sulsel dr Ichsan Mustari meluruskan data tersebut. Positif Corona di Sulsel bukan 332 orang, melainkan 230 orang.

"Perlu kami sampaikan bahwa kalau kita melihat angka update dari Kementerian Kesehatan saat ini, itu sebanyak 332 (yang positif Corona di Sulsel). Perlu saya klarifikasi, jadi bukan 332 (tapi 230)," kata Ichsan dalam keterangannya melalui konferensi video di Makassar, Jumat (17/4/2020).

Ichsan menjelaskan perbedaan data positif Corona antara Kementerian Kesehatan dan Pemprov Sulsel terjadi sejak rilis data pada Kamis (17/4). Jika mengacu data Kementerian Kesehatan, dalam dua hari ini ada tambahan 103 kasus baru positif Corona di Sulsel, sehingga jumlahnya menjadi 332.

Ichsan lalu memerinci tambahan kasus baru positif Corona di Sulsel menurut data dari Kemenkes. Dari 103 tambahan kasus baru dalam 2 hari terakhir, 66 berasal dari KM Lambelu, 27 dari Sulsel, dan dobel pendataan sebanyak 10 orang.

"103 (tambahan kasus baru) itu 66 dari Lambelu, kemudian di Sulawesi Selatan sebenarnya cuma 27, dan ada dobel memasukkan data. Dobelnya itu karena ada 10 orang yang sebenarnya merupakan pemeriksaan laboratorium kontrol, tapi tetap dimasukkan. Padahal kan sebenarnya kalau kontrol tidak perlu lagi dimasukkan karena data mereka itu sudah masuk sebelumnya waktu positif pertama kali," jelasnya.

Ichsan mengungkapkan 27 tambahan kasus baru itu berasal dari Makassar 23 orang, Kabupaten Sidrap 1 orang, Tana Toraja 1 orang, Gowa 1 orang, dan Maros 1 orang.

"Data yang sebenarnya yang ada di Sulawesi Selatan, setelah keluar (data) dari KM Lambelu ini cuma 230 (yang positif Corona di Sulsel)," tegasnya.

Pemprov Sulsel tidak ingin data positif Corona dari ABK KM Lambelu dimasukkan ke data positif Corona Sulsel. Hal ini karena kasus positif Corona di KM Lambelu penyebarannya bukan di dalam Sulsel, melainkan di kapal.

"Kami telah komunikasikan terkait tentang jumlah-jumlah positif di Makassar ini. Itulah mengapa dari kemarin data kami tidak pernah sinkron dengan Kementerian Kesehatan. (Hal ini) karena adanya perbedaan-perbedaan, terutama terkait dengan data (positif Corona) di KM Lambelu ini," imbuhnya.

"Kami meminta kepada Kementerian Kesehatan agar jumlah yang positif di KM Lambelu tidak dimasukkan di angka-angka kami di Sulawesi Selatan," lanjutnya.

(nvl/idn)

Sumber : https://news.detik.com/berita/d-4981522/kadinkes-klarifikasi-data-positif-corona-sulsel-di-pusat-bukan-332-tapi-230

Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.