SULSELBERITA.COM. Kendari - Pembangunan jalan permanen di Pohara yang rencananya sepanjang 125 meter perlu di pertanyakan, pekerjaan yang menyerap anggaran hingga Rp 900 miliar ini,yang dikerjakan mulai bulan Agustus terkesan lambat dan jadi biang Kerok kemacetan Hal itu di ungkapkan Oleh salah satu Aktivis muda Sultra Jefri Rembasa saat melintasi jalan tersebut,Senin,09/03/2020
Menurutnya,Pengerjaan jalan permanen yang di kerjakan pihak Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) XXI yang mulai di kerjakan pada Agustus 2019 lalu,yang menelan anggaran Rp 900 miliar ini terkesan lambat dan jadi biank kerok kemacetan saat para pengguna arus jalan ,kendari,konawe,koltim dan kolaka.
Lanjutnya lagi, "kasian para pengguna arus jalan jika ada urusan yang sangat mendesak pastinya terhalang oleh antrian panjang di jembatan sementara ini,kenapa tidak pihak yang berkompeten pada saat mendesain jalan alternatif tersebut di buat dua arus jalan sehingga tidak terjadi kemacetan" keluhnya.
Hingga berita ini di muat pihak terkait belum memberikan tanggapan, namun demikian tim media ini akan terus berkordinasi dengan pihak pihak yang berkompeten
Penulis. : Hendra
Sumber : https://sulselberita.com/?p=34373
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami