BONEPOS.COM, GOWA – Kabar buruk dari para keluarga istana Kerajaan Gowa, Sulawesi Selatan, pasalnya wacana penggusuran makam I Fatimah dan Daeng Talibe di Pulau Takontu, Kabupaten Mempawah agar ditelaah ulang.
Bukan tanpa alasan, dua makam yang berada di Pulau Takontu itu adalah pasangan suami istri dan merupakan pejuang dari masa penjajahan Belanda dahulu.
Makam I Fatimah diketahui adalah putri dari raja Gowa yang ke-16, Sultan Hasanuddin.
Sorotan itu datang dari Raja Gowa ke-38, Andi Kumala Idjo. Dia menuturkan agar pihak Pemerintah Kabupaten Gowa dengan Mempawah untuk menjalin komunikasi agar makam itu tidak digusur oleh salah satu pihak.
Sumber : https://www.bonepos.com/?p=80045
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.

Sosmed Kami