BONEPOS.COM – Serangan brutal kembali dilakukan oleh Israel. Mereka kini tak segan-segan menyerang tempat tinggal warga sipil Palestina.
Serangan udara Israel yang menargetkan gedung disekitar Gaza itu menghancurkan Apartemen 13 lantai tempat pemukiman warga (12/5) waktu setempat.
Dilansir dari Aljazeera, Rabu (13/5)/2021, tidak ada laporan adanya korban jiwa, sebab warga sempat mengonsongkan menara Hanadi sebelum dihantam.
Rekaman video yang beredar menunjukkan tiga kepulan asap tebal naik dari menara, lantai atasnya masih utuh sampai runtuh ke tanah.
Menara ini menampung sebuah kantor yang digunakan oleh kepemimpinan politik Hamas, yang menguasai Gaza.
Tak lama setelah serangan itu, Hamas mengatakan pihaknya meluncurkan puluhan roket ke arah Tel Aviv.
Sirene dan ledakan terdengar di kota yang terletak sekitar 70 kilometer di utara Gaza.
Otoritas Bandara Israel mengatakan telah menghentikan lepas landas di bandara Tel Aviv "untuk memungkinkan pertahanan langit negara".
"Kami sekarang memenuhi janji kami," kata sayap bersenjata Hamas.
"Brigade Qassam meluncurkan serangan roket terbesar mereka terhadap Tel Aviv dan pinggirannya, dengan 130 roket, sebagai tanggapan atas penargetan musuh terhadap menara tempat tinggal."
Setidaknya 35 orang telah dilaporkan tewas sejak permusuhan antara Israel dan Hamas meningkat pada hari Senin. Kementerian kesehatan Gaza mengatakan bahwa 32 warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel di wilayah pesisir.
Petugas medis Israel mengatakan bahwa tiga orang di Israel tewas dalam serangan roket.
Sumber : https://www.bonepos.com/?p=78939
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami