Makassar, IDN Times - Ratusan warga korban terdampak banjir di Blok 10 Perumnas Antang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, masih bertahan di lokasi pengungsian. Mereka mengungsi di dalam Masjid Jabal Nur, karena khawatir banjir susulan.
"Sudah dua hari dua malam kami di sini. Cuaca belum menentu nanti banjir lagi, jadi sementara bertahan dulu di sini," ungkap Nur Rahmat salah satu warga saat ditemui di lokasi pengungsian, Jumat (12/3/2021).
Baca Juga: Cerita Warga Antang, 3 Kali Mengungsi dalam 4 Bulan karena Banjir
1. Air masih menggenangi, dari sebatas mata kaki hingga pinggang orang dewasa
Rahmat mengatakan, banjir melanda kawasan tempat tinggalnya sejak Rabu, 10 Maret, malam lalu. Air perlahan meninggi dari mata kaki hingga pinggang orang dewasa.
"Makanya langsung amankan semua barang-barang, pakaian baru mengungsi tinggalkan rumah," ucap Rahmat.
Dia bersama istri dan dua anaknya, menyelamatkan diri ke lokasi evakuasi di dalam masjid. "Rumah di kunci saja, semua colokan listik dicabut jangan sampai ada apa-apa. Masih khawatir kan kita," ungkapnya.
2. Pengungsi di Masjid Jabal Nur berjumlah 190 orang
Salah satu pengurus masjid, Abdul Rahman, mengatakan, pengungsi bertahan memasuki hari kedua ini berjumlah 190 orang. "Itu dari 24 KK (kepala keluarga). Belum lagi anak-anak yang masih bayi itu. Mungkin bisa lebih," katanya saat ditemui di lokasi yang sama.
Menurut Rahman, tidak semua warga di Blok 10 mengungsi ke masjid. Sebagian dari mereka ada yang memilih untuk mengungsi ke tempat tinggal kerabat dan keluarga.
"Jadi hampir setiap tahun memang keadaannya begini. Kalau banjir langsung mengungsi ke sini (masjid)," jelasnya.
Di Masjid Jabal Nur, pengungsi bertahan dengan perlengkapan yang dibawa seadanya dari rumah. Dari pakaian, karpet, hingga kebutuhan untuk bayi. Mereka akan kembali ke rumah apabila banjir dipastikan betul-betul surut.
3. Warga mendirikan dapur umum, distribusi bantuan mulai berdatangan
Pengungsi lainnya, Hajrah mengaku, dia bersama warga lainnya mendirikan dapur umum untuk pemenuhan kebutuhan pengungsi. "Jadi sudah memang ditahu apa yang dibuat kalau sudah kondisi begini," katanya.
Dia menyebut bantuan, terutama kebutuhan pokok mulai berdatangan. Bantuan antara lain datang dari pemerintah maupun komunitas kemnanusiaan.
Baca Juga: 6 Kecamatan Terdampak Banjir di Makassar, Ratusan Orang Mengungsi
Sumber : https://sulsel.idntimes.com/news/sulsel/sahrul-ramadan-1/ratusan-pengungsi-di-masjid-antang-masih-khawatir-banjir-susulan
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami