legislator makassar minta vaksinasi covid 19 di makassar transparan


MAKASSAR — Pemberian vaksinasi Covid-19 pada Tenaga Kesehatan (Nakes) di Makassar diminta anggota DPRD Makassar transparan pada masyarakat. Kegiatan vaksinasi sendiri sudah dimulai sejak satu pekan terakhir. Ditandai dengan kegiatan simbolis Pencanangan Vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Makkasau, jalan Andi Makkasau, Kamis (14/1/2021) lalu.

Kasrudi anggota Komisi A DPRD Makassar mengatakan pada dasarnya semua anggaran yang berasal dari pemerintah baik dari APBD maupun dari Pemerintah Pusat dibuka selebar-lebarnya agar masyarakat melihat langsung, termasuk sebagai wujud pertanggungjawaban ke publik.

Terlebih kata dia, data para Nakes yang telah menerima vaksinasi Covid-19 di buka. Apalagi hal itu dianggap Kasrudi sesuatu yang tidak mesti ditutup-tutupi, berbeda dengan data orang yang terkonfirmasi Positif Covid-19

"Harus terbuka, baik dari sisi anggaran maupun dari sisi siapa yang di vaksin (Nakes) bahkan seharusnya jumlah data Covid-19 di Makassar dibuka," pesan Kasrudi saat diwawancara, Jumat (22/2/2021).

Lebih jauh, legislator dari Partai Gerindra itu meminta, para Nakes atau siapa pun yang sudah disuntik vaksin Covid-19 termasuk Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin membeberkan pada publik apa reaksi setelah divaksin.

Apalagi disaat sekarang ini, penyebaran informasi bohong alias hoax tentang efek vaksin Covid-19 yang begitu masif beredar luar di masyarakat.

"Sehingga kita tau fungsi vaksin (Covid-19) ini berfungsi atau tidak. Ini juga sebagai kontrol bagi pemerintah jangan sampai ada terjadi apa-apa. Inikan soal nyawah. Ini tidak boleh dibiarkan jadi bahan percobaan," ujarnya.

"Kalaupun ada efek samping harus diceritakan supaya yang mau divaksin nanti tau. Ini sosialisasi yang perlu karena ini sebelum ada vaksin malah sosialiasi yang sifatnya hoax itu sangat kencang," tambahnya.

Sementara itu, Rudy Djamaluddin saat diwawancara kemarin, Kamis (21/1/2021) mengaku usai di vaksin Covid-19 mengalami peningkatan nafsu makan. Ia pun mengklaim tidak merasakan ada efek samping yang merugikan dirinya.

"Hanya nafsu makan meningkat, nafsu makanku naik. Tidak ada keluhan," kata Rudy.

Maka dari itu ia mengimbau masyarakat tidak ragu dan takut untuk ikut divaksin. Agar daya tahan tubuh bisa meningkat dan memperkecil kemungkinan terpapar Covid-19.

"Justru makin meningkat imun saya rasa, dan yang terpenting adalah rasa cemas itu sudah ada yang melindungi kita, itu membuat kita lebih baik," paparnya.

Dari informasi yang disampaikan Rudy, saat ini di Kota Makassar sudah ada sekitar 500 Nakes yang mendapat vaksin Covid-19 dari total vaksin yang disediakan 1.507 dosis vaksin jenis Sinovac. (*)



Sumber : http://www.celebes-news.com/2021/01/24/legislator-makassar-minta-vaksinasi-covid-19-di-makassar-transparan/

Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.