MAKASSAR, PIJARNEWS.COM--Berbagai ikhtiar dilakukan para pengusaha untuk mempertahankan bisnis di era pandemi ini. Salah satunya Owner Toko Kareba, Fakhruddin Mansyur. Udin–sapaan akrabnya mengakui jika bisnisnya yang menjual oleh-oleh Makassar itu sempat terpuruk akibat dampak pandemi covid-19.
"Omzet sebelum covid sekitar Rp75 juta Lalu drop ketika awal covid hanya dapat Rp15 juta," akunya kepada Pijarnews.com, Selasa (10/11/2020).
Penurunan omzet yang drastis itu tak membuat dosen Fakultas Agama Islam Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Universitas Muhammadiyah Makassar ini patah arang. Dia tetap optimis. Penjualan pun dioptimalkan. Marketing online dilakukan dengan cara live jualan lewat media sosial seperti facebook maupun instagram.
Tak hanya Itu. Upaya survive lainnya adalah dengan memproduksi dan menjual produk yang saat itu lebih dibutuhkan masyarakat antara lain ultima drink, susu kurma dan bumbu dasar instan.
"Dan yang terpenting, menjaga hubungan yang baik dengan costumer. Kami aktif menyapa lewat WhatsApp, facebook maupun instagram," kata ayah satu anak ini.
Hasilnya? Pelan tapi pasti, omzet pelan-pelan beranjak naik kembali. Udin selalu yakin, di setiap masalah selalu ada jalan keluar.
"Pelan-pelan kami mulai bangkit dan Alhamdulillah saat ini bisa peroleh Rp35 juta per bulan," katanya.
Udin juga menerapkan protokol kesehatan di tokonya yang beralamat Jalan AP Pettarani ini. Seperti menyediakan tempat cuci tangan menggunakan sabun, wajib pakai masker serta tetap menjaga jarak.
Nurhasanah, salah satu customer asal Jakarta mengaku senang berbelanja di toko ini. Selain lengkap dan harga terjangkau, dia pun tak perlu repot-repot bawa barang jinjingan. "Sebab di toko Kareba, melayani penjualan offline dan online yang bisa langsung dikirim ke seluruh Indonesia. Barang belanja saya langsung dikirim ke Jakarta dan dua hari sudah sampai," tuturnya.
Toko Kareba berdiri sejak 2012. Tiga bulan pertama dirintis dalam kamar indekos di Yogyakarta. Tiga tahun berikutnya, di ruang tamu orang tua Udin di Jalan Racing Center Lorong 1/13 Panaikang. Dua tahun kemudian, menyewa kios kecil di Jalan Pengayoman. Hingga tiga tahun terakhir, berada di lokasi yang lebih strategis. Awal usahanya, berfokus pada kaos khas Makassar bermerek Kareba, tetapi saat ini menjadi pusat oleh-oleh Makassar. (*)
Penulis dan Editor: Dian Muhtadiah Hamna
Komentar
Komentar Anda
Sumber : https://www.pijarnews.com/?p=62651
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami