detiknews senin, 20 jul 2020 20:43 wib gigi depan gobar copot 4 usai disuruh belanja sabu malah beli garam gobar disekap dua rekannya karena malah membeli garam saat disuruh membeli sabu sabu rp 20 juta. empat gigi depan gobar pun copot akibat penganiayaan itu.


Wajo -

Pria bernama Nurdin alias Gobar di Wajo, Sulawesi Selatan, disekap dua rekannya karena malah membeli garam saat disuruh membeli sabu-sabu Rp 20 juta. Tidak hanya disekap, Gobar juga dianiaya hingga 4 giginya copot.

"Korban dianiaya, mengakibatkan 4 gigi depan Saudara Gobar copot," ucap Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Ibrahim Tompo saat dimintai konfirmasi detikcom, Senin (20/7/2020) malam.

Tak hanya dianiaya, Gobar juga diminta bertanggung jawab terhadap uang Rp 20 juta untuk sabu yang raib tersebut. Korban diminta ganti rugi hingga Rp 50 juta.

"Pelaku juga memeras korban dengan uang senilai Rp 50.000.000," ucap Ibrahim.

Sebelumnya diberitakan, Gobar mulai disekap di Kabupaten Wajo, sejak Jumat (17/7). Polisi yang menerima laporan dari keluarga Gobar, AS, langsung menangkap dua pelaku, yakni A (43) dan M (33), pada Minggu (19/7).

A dan M awalnya meminta Gobar membeli paket sabu senilai Rp 20 juta. Namun Gobar malah membeli garam dan mengemasnya seperti sabu.

"Ternyata itu cuma ini aja dia, dia dimintai tolong untuk beli sabu-sabu, yang dibawakan garam," ucap Kasubdit IV Ditreskrimum Polda Sulsel Kompol Supriyanto saat dimintai konfirmasi terpisah.

Menurut Supriyanto, M dan A diduga sebagai pemula dalam kasus narkoba sehingga meminta tolong ke Gobar agar dibelikan sabu-sabu. Gobar yang akhirnya malah membeli garam, disebut pernah menjalani rehabilitasi terkait kasus narkoba.

"Dulu memang dia sempat (terlibat kasus narkoba), kan sudah pernah direhab Gobarnya," sebut Supriyanto.

(gbr/gbr)

Sumber : https://news.detik.com/berita/d-5101359/gigi-depan-gobar-copot-4-usai-disuruh-belanja-sabu-malah-beli-garam

Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.