ENREKANG, PIJARNEWS.COM — Setelah terbit regulasi yang mengikat dan sudah disepakati antara Kepala Desa, Baznas dan Bupati Enrekang, Alhamdulillah saat ini kepala desa mulai sadar bayar zakat melalui Baznas Enrekang.
Di desa potensi zakat sangat besar, sebab di sanalah banyak wajib zakat belum sekali pun pernah bayar zakat sesuai tuntunan syariat, mereka berpenghasilan tetap, petani, pedagang, badan usaha dan lainnya yang kami gelorakan saat ini adalah desa berzakat. Dimana diharapkan para aparat desa bisa membayar zakatnya ke Baznas Enrekang.
"Sejak kesepakatan itu mulai diberlakukan, 1 Juli 2019 lalu. Tahun ini kita target 100% Kades
yang merealisasikan komitmen itu," kata Baharuddin, wakil ketua bidang Pengumpulan Baznas Enrekang.
Dia menuturkan, narasi desa berzakat adalah kampanye gerakan budaya sadar zakat di desa. Dimulai dari Kepala desa dan Aparatnya diharapkan memberi edukasi dan contoh.
Menurutnya, jika kesadaran umat Islam di desa mulai bertumbuh, efeknya secara langsung maupun tidak langsung akan sangat positif.
"Kami tetap optimis dapat terlaksana tahun ini, dukungan semua pihak, mulai dari UPZ tingkat Kecamatan dan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Enrekang yang jadi pemegang kuncinya," ujar Baharuddin.
Saat ini Baznas Enrekang mencoba memberlakukan layanan jemput zakat, para amil Baznas berkoordinasi langsung dengan kepala desa dan memfasilitasinya.
"Efek tumbuhnya budaya berzakat di desa adalah rasa peduli sesama makin bertumbuh pula, tolong menolong, bantu membantu sesama akan terpelihara dengan baik. Semboyan dan filosofi orang orang Massenrempulu inilah ingin kita jaga dan kita lestarikan melalui budaya berzakat, infaq dan sedekah," Imbuhnya.
Pada prinsipnya, zakat yang terkumpul di desa akan sepenuhnya di didistribusikan di desa juga sesuai syariat. Bahkan kalau kurang akan di tambah oleh Baznas Enrekang. Inilah azas pendistribusian, berdasar kebutuhan, pemerataan dan keadilan.
Khusus di Kecamatan Maiwa, tahun ini baru beberapa desa yang bayar zakat, dan tahun ini Baznas berharap 100% desa yang bayar zakat.
Saat sosialisasi yang lalu bersama Camat, Kepala Desa, Sekertaris Desa se-Kecamatan Maiwa bersama Baznas Enrekang terbangun komitmen siap bayar zakat dan siap menyukseskan program Baznas Enrekang di Maiwa.
Sejauh ini sudah ada tujuh desa telah bayar zakat melalui UPZ yaitu Desa Tanete, Desa Pariwang, Desa Tuncung, Desa Batumila, DesaTapong, Desa Matajang. (*)
Reporter : Armin
Komentar
Komentar Anda
Sumber : https://www.pijarnews.com/?p=57254
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami