Jakarta (ANTARA) - Sejumlah berita humaniora kemarin menarik pembaca ANTARA News, mulai dari jumlah positif COVID-19 di Magetan mencapai 87 orang hingga soal artis Nadine Chandrawinata yang batal tanam bakau karena sampah.
Berikut ini berita-berita top kemarin yang layak disimak kembali.
1. Pasien positif COVID-19 di Magetan capai 87 orang
Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Magetan, Jawa Timur, mencatat jumlah pasien positif COVID-19 di wilayah itu telah mencapai 87 orang, bertambah dua kasus dari sebelumnya sebanyak 85 orang.
2. Tarif bus di Madiun naik sebagai dampak pembatasan kapasitas penumpang
Koordinator Terminal Tipe A Purbaya Madiun Suyatno mengatakan tarif bus antarkota antarprovinsi (AKAP) mengalami kenaikan sebagai dampak pembatasan kapasitas penumpang selama penerapan normal baru.
3. Pengelola Bunaken beli produk masyarakat sekitar dorong ekonomi
Balai Taman Nasional Bunaken-Sulawesi Utara (TNB-Sulut) membeli produk masyarakat sekitar dalam rangka mendorong ekonomi yang selama ini terdampak wabah COVID-19.
4. NTB jajaki kerja sama penjualan produk IKM/UKM dengan DKI Jakarta
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat tengah menjajaki kerja sama dengan PD Pasar Jaya milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam pendistribusian hasil produk IKM/ UMKM serta produk pertanian asal NTB ke Jakarta.
5. Nadine Chandrawinata curhat batal tanam mangrove gara-gara sampah
Pendiri gerakan menyebarkan "virus" peduli lingkungan Sea Soldier Nadine Chandrawinata mencurahkan isi hari (curhat) batal menanam mangrove gara-gara banyaknya sampah di suatu pesisir.
Sumber : https://makassar.antaranews.com/nasional/berita/1546420/kemarin-positif-covid-19-87-orang-hingga-nadine-batal-tanam-bakau?utm_source=antaranews&utm_medium=nasional&utm_campaign=antaranews
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami