BONEPOS.COM, MAKASSAR - PLN memastikan pelaku perundungan atau bullying terhadap anak penjual Jalangkote di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, yang tersebar di media sosial kemarin, bukanlah Pegawai PLN.
"Sudah kami cek dan telusuri, kami pastikan palaku perundungan tersebut bukanlah pegawai PLN," jelas General Manager PT PLN (Persero) UIW Sulselrabar, Ismail Deu, Senin (18/5/2020).
Ismail menambahkan, dari penelusuran di unit terkait, pelaku merupakan Tenaga Kontrak atau Outsourcing dari Perusahaan yang menjadi Mitra dari PLN yang ditugaskan sebagai Operator Telekomunikasi Layanan Gangguan PLN ULP Maros, Sulawesi Selatan.
Ismail juga menambahkan kejadian kemarin tidak ada sangkut pautnya dengan tugasnya sebagai Tenaga Kontrak PLN. Itu murni urusan pribadi pelaku.
PLN sangat menyayangkan dan perihatin atas kejadian ini, dan memastikan bahwa PLN akan memberikan tindakan tegas kepada vendor yang mempekerjakan yang bersangkutan.
Ia berharap dengan adanya kejadian ini seluruh pegawai PLN dan mitra kerja PLN untuk selalu menjaga sikap dan perilaku baik di area kantor maupun di luar lingkungan masyarakat serta tetap bekerja secara maksimal untuk menjaga pasokan listrik di tengah pandemi. (ril)
Sumber : https://www.bonepos.com/?p=52499
Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami