[UPDATE] Kasus Virus Corona di Sulawesi Selatan Tembus Angka 420


Makassar, IDN Times - Berdasarkan pembaruan data pada hari Jumat (24/4) pukul 17.00 WITA, terdapat 23 kasus baru wabah COVID-19 di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) dengan jumlah kumulatif warga yang telah terinfeksi virus corona mencapai 420 orang.

Hanya terdapat penambahan satu pasien yang dinyatakan sembuh di Sulsel, sehingga jumlahnya menjadi 81 orang. Satu penambahan juga terjadi pada jumlah korban jiwa akibat wabah ini. Jika sebelumnya 34 orang, total warga yang meninggal dunia pada hari ini menjadi 35 orang.

Untuk data seluruh Indonesia, sebanyak 436 kasus baru dikonfirmasi sepanjang sehari terakhir dengan total kasus akumulasi nasional telah mencapai 8.211 kasus. Ini adalah penambahan harian paling banyak sejak kasus pertama COVID-19 dikonfirmasi pada 2 Maret silam.

Kendati demikian, meroketnya jumlah kasus per hari berbanding lurus dengan mulai beroperasinya puluhan laboratorium penguji sampel swab di sejumlah provinsi.

Pasien yang diizinkan keluar dari rumah sakit rujukan COVID-19 telah tiba pada angka seribu. Sebanyak 42 orang dilaporkan telah sembuh, sehingga totalnya ada 1.002 orang. Namun penambahan jumlah pasien sembuh terus menunjukkan tren penurunan sejak hari Selasa (21/4).

Usai alami tiga hari penurunan, jumlah pasien meninggal dalam data nasional kembali melonjak. Dalam satu hari terakhir, 42 pasien yang mengembuskan napas terakhir setelah berjuang melawan COVID-19. Dengan ini, total korban jiwa di seluruh Indonesia adalah 689 orang.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 yakni Achmad Yurianto kembali mengimbau masyarakat agar menaati larangan mudik bulan Ramadan dan Idul Fitri, terutama yang berasal dari wilayah zona merah transmisi COVID-19. Aturan tersebut berlaku mulai hari ini hingga 31 Mei 2020.

Peraturan yang diteken oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumardi tersebut menyasar untuk semua transportasi darat, laut dan udara. Mulai dari kereta api, bus, kapal laut, angkutan kota, mobil pribadi, pesawat komersial dan lain-lain. Larangan juga diperketat pada daerah-daerah yang sedang memberlakukan PSBB.

"Tetaplah tinggal di rumah, karena ini pilihan yang terbaik. Lindungi yang sehat dan yang rentan tertular dengan tetap tinggal di rumah," ucap Achmad Yurianto Dalam konferensi pers harian di kantor BNPB Jakarta pada Jumat (24/4) sore, yang disiarkan langsung oleh TVRI.

Baca Juga: [LINIMASA-2] Perkembangan Terbaru Kasus Virus Corona di Sulsel



Sumber : https://sulsel.idntimes.com/news/sulsel/ahmad-hidayat-alsair/update-kasus-virus-corona-di-sulawesi-selatan-tembus-angka

Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.