Ketua DPRD “Sesalkan” Produk BPNT dari Luar Bone


BONEPOS.COM, BONE - Ketua DPRD Bone, Irwandi Burhan angkat bicara soal Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Apalagi hingga saat ini masih ramai diperbincangkan oleh masyarakat.

Bukan tanpa alasan, BPNT yang saat ini berganti nama menjadi program Sembako 2020 ini banyak dipertanyakan oleh masyarakat, mulai dari soal keterlambatan hingga bahan pokok yang disuplai dari luar Bone. Padahal untuk bahan pangan tersebut diketahui banyak di Kabupaten Bone.

Seperti beras misalnya, dari pengakuan Suplaier beras untuk BPNT di Bone, justru diambil dari Kabupaten Bulukumba, begitu pula dengan ayamnya yang diambil dari PT. Japfa Makassar.

Irwandi Burhan saat ditemui di salah satu warkop, Selasa malam (10/3/2020) menuturkan, semestinya tidak boleh ambil bahan dari luar karena di Bone juga masih banyak.

"Harusnya sih tidak ada keterlambatan, karena ini hak-haknya orang miskin yang betul-betul sangat dibutuhkan, dan kita akan kroscek juga ke instansi terkait soal keterlambatan ini," kata Irwandi Burhan, kepada Bonepos.com.

Lanjut dia mengatakan terkait soal bahan pangan yang diambil dari luar, pihaknya akan memastikan dulu, karena seharusnya ketika ada di Bone mengapa mesti ambil dari luar.

Sekadar diketahui penyaluran BPNT untuk di Kabupaten Bone hingga saat ini masih ada yang belum tersalurkan semua bantuannya, sebagian daerah baru menerima beras dan telurnya saja sementara untuk ayam bekunya masih menunggu datang dari suplaier. (her/ril)



Sumber : https://www.bonepos.com/?p=47218

Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.