detikNews Kamis, 19 Mar 2020 15:05 WIB Serikat Jukir Makassar Tolak Uji Coba Parkir Elektronik Massa dari juru parkir jukir Makassar berunjuk rasa menolak uji coba penerapan sistem parkir elektronik nontunai, di Jalan Bougenville, Makassar.


Makassar -

Massa dari juru parkir (jukir) Makassar berunjuk rasa menolak uji coba penerapan sistem parkir elektronik nontunai, di Jalan Bougenville, Makassar. Para jukir yang tergabung dalam Serikat Juru Parkir Makassar (SJPM) menutup jalan dan menggelar mimbar bebas.

Korlap SJPM Petrus mengatakan sistem parkir elektronik menggunakan handheld EDC (electronic data capture) PD Parkir memiliki beberapa kelemahan, yaitu banyak jukir yang gaptek dan tidak mampu mengoperasikan alat parkir elektronik, serta berpotensi terjadi pengurangan jukir di lokasi yang dipilih, yaitu Jalan Boulevard, Jalan Bougenville, dan Jalan Pengayoman.

"Kami juga tidak percaya sistem pengelolaan dana PD Parkir yang tidak transparan pada jumlah setoran jukir perhari ke PD Parkir," ungkap Petrus, Kamis (19/3/2020).

Sementara menurut Direktur Operasional PD Parkir Makassar, Susuman Halim, kegiatan sosialisasi penggunaan handheld tetap berlanjut meskipun ada penolakan dari massa AJPM.

"Tidak semua jukir menolak uji coba penggunaan alat handheld parkir nontunai, yang menolak itu belum memahami manfaatnya, salah satu manfaatnya jukir bisa makin sejahtera dengan upah rutin bulanan," ujar Sugali.

Aksi demonstrasi jukir ini dikawal ketat anggota Polsek Panakukang dan Polrestabes Makassar. Nyaris terjadi kericuhan saat petugas PD Parkir berusaha mengambil spanduk sosialisasi yang berada di tengah-tengah massa. Arus lalu lintas yang melalui Jalan Bougenville juga dialihkan sementara ke jalur alternatif lainnya.

(mna/jbr)

Sumber : https://news.detik.com/berita/d-4945711/serikat-jukir-makassar-tolak-uji-coba-parkir-elektronik

Makassar.Online Kumpulan berita terkini harian Makassar dan Sekitarnya terbaru dan terlengkap dari berbagai sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.