BAKAL calon wali kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto memastikan dirinya maju bertarung pada perhelatan pilwali 2020. Jika sebelumnya ia lewat jalur perseorangan, kali ini dengan menggunakan kendaraan partai politik.
Deklarasi Danny berlangsung di Celebes Convention Center (CCC), Sabtu (22/2). Dikemas dengan nama Musyawarah Rakyat, yang dihadiri simpul pendukung Danny mulai dari organisasi masyarakat, relawan, hingga komunitas.
Danny begitu optimis dapat memenangkan pertarungan pesta demokrasi lima tahunan ini dengan dukungan partai politik dan rakyat. Sejauh ini partai yang telah menerbitkan rekomendasi usungan adalah DPP Nasdem. Penyerahannya dipimpin langsung oleh Sekretaris DPW Nasdem Sulsel Syahruddin Alrif.
Dalam penyampaiannya, Syahruddin Alrif menyebut dirinya diutus langsung oleh Surya Paloh dan Rusdi Masse untuk menyerahkan langsung surat rekomendasi oleh DPP Nasdem Sulsel kepada Moh Ramdhan Pomanto.
“Kami mengantarkan surat rekomedasi kepada kakak Danny Pomanto. Pesan dari Ketua Umum Bapak Surya Paloh dan Rusdi Masse, menyampaikan bahwa kakak Danny Pomanto adalah masa depan Kota Makassar,” seru Syahar.
Di hadapan simpul pendukung Danny yang hadir, wakil ketua DPRD Sulsel itu meminta seluruh masyarakat untuk bersatu dengan partai memenangkan Moh Ramdhan Pomanto di pilwali Makassar tahun ini. Terkhusus kader partai Nasdem, diwajibkan berjuang memenangkan Danny.
“Seluruh infrastruktur partai Nasdem wajib berjuang untuk kakak Danny di pilwali Makassar. Kalau ada yang bermain dua kaki, kami minta keluar saja dari partai Nasdem,” tegasnya.
Sementara itu, Danny dalam sambutannya mengatakan, ribuan masyarakat yang hadir berkumpul di gedung CCC dalam kegiatan musyawarah rakyat untuk bersatu dengan partai untuk masa depan. Berkumpulnya masyarakat untuk menentukan jalur politik.
“Untuk apa kita datang ke sini? Tiada lain untuk menentukan jalur politi kita dan di sini kita akan lihat kalau 2018 antara partai dengan rakyat terpisah. Di 2020 kita akan buktikan partai dan rakyat bersatu,” tutur Danny.
Danny juga tidak lupa menyampaikan terima kasihnya kepada masyarakat Makassar yang telah membantu melakukan persiapan di jalur perseorangan sehingga terkumpulnya suara 153 ribu.
“Tetapi dari hasil musyawarah rakyat mengamanahkan kepada saya untuk maju melalui jalur partai yang mengusung. Maka izinkanlah saya saudara-saudara untuk maju dengan jalur partai,” tambahnya.
Di musyawarah rakyat Makassar hadir sejumlah elite dari partai politik Sulsel. Seperti Ketua Golkar Sulsel Nurdin Halid, Ketua Nasdem Makassar Andi Rachmatika Dewi, Ketua PDIP Makassar Andi Syuhadah Sappaile, Ketua Golkar Makassar Farouk M Betta, Ketua PPP Makassar Burhanuddin Baso Tika, Ketua Demokrat Makassar Adi Rasyid Ali, dan beberapa pengurus lainnya.
Pelaksanaan musyawarah rakyat ini berlangsung meriah. Terlebih pada saat Danny hadir di tengah-tengah pendukungnya menggunakan skuter matik.
Dengan mengenakan jaket hitam serta helm lengkap dengan kamera, di atas skuter matiknya Danny menyapa para pendukung yang hadir. Ia tampil mempromosikan program inovasi terbaru, khususnya buat ketua RT/RW se-Kota Makassar.
Skuter matik yang ditumpangi Danny di musyawarah rakyat diperuntukkan buat RT/RW. Kendaraan ramah lingkungan untuk menunjang kerja aparat RT/RW mengontrol dan mengawasi lingkungannya. Adapun helm lengkap dengan kameranya akan secara otomatis merekam dan memotret wilayah masing-masing.
“Kalau ada yang bertanya-tanya kenapa saya masuk menggunakan pakaian seperti ini, naik skuter lengkap dengan helmnya? Jawabannya, itulah RT dan RW masa depan. Di helm ini ada kamera yang dua hari sekali ketua RT dan RW patroli di wilayahnya dan akan memotret wilayahnya secara otomatis. Ini adalah smart RT RW,” terang Danny.
Bukan hanya penunjang operasional kerja RT dan RW seperti skuter matik yang dihadirkan Danny. Tunjangan RT dan RW juga akan ditingkatkan naik menjadi Rp2 juta. Pentingnya memperhatikan kesejahteraan RT dan RW, karena mengingat fungsi serta tugas mereka vital dalam membangun kota semakin maju dan baik.
“Jika pendapatan asli daerah terus membaik dan sehat di angka Rp2 triliun, insentifnya dapat naik jadi Rp2 juta,” tambahnya. (arf/rus)
Sumber : BeritaKotaMakassar.Com
Makassar.Online Kami Mengumpulkan serta Menyajikan berita dari sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami