GOWA, GOSULSEL.COM — Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Gowa memperpanjang pengambilan Kartu Ujian Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Gowa hingga 29 Januari mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala BKPSDM Gowa Muh Basir. Ia mengatakan bahwa para pelamar CPNS Kabupaten Gowa masih memiliki kesempatan untuk mengambil kartu ujian hingga satu hari sebelum ujian berlangsung.
“Masih bisa ji satu hari sebelum pelaksanaan tes. Sampai tanggal 29,” kata Muh Basir.
Diketahui sebelumnya bahwa, BKPSDM Gowa membuka pengambilan kartu ujian CPNS selama 3 hari yang dimulai hari Rabu lalu (15/1/2020) dan berakhir Jumat kemarin (17/1/2020).
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gowa, H. Muchlis juga mengatakan, meskipun pengambilan dibuka selama tiga hari, namun jika masih ada peserta yang belum sempat mengambil kartu ujiannya bisa menghadap ke Kantor BKPSDM Gowa.
“Hari inikan terakhir, tetapi mungkin ada peserta yang berhalangan hadir jadi pihak BKPSDM akan terus melayani jika masih ada peserta yang belum mengambil dengan mendatangi kantornya,” kata H. Muchlis.
Lanjutnya, ia mengatakan antusiasme peserta sangat luar biasa pada CPNS tahun ini. Pasalnya peserta yang lulus administrasi mencapai 5.459 peserta jika dibandingkan tahun lalu yang hanya mencapai 3.000an peserta.
Terpisah, Kepala Bidang Pengadaan BKPSDM, Aisyah mengatakan bahwa hingga saat ini masih ada pelamar CPNS yang belum mengambil kartu ujian.
“Memang sampai hari ini masih ada beberapa yang belum mengambil, tapi kita tetap melayani sebelum tes ujian dengan membawa persyaratan menghadap di kantor kami (BKPSDM),” kata Aisyah.
Sementara untuk persyaratan pengambilan kartu ujian, peserta harus membawa KTP dan printout kartu tes peserta yang diperoleh melalui akun SSCN masing-masing, sementara bagi yang diwakili karena berdomisili jauh atau di luar Sulsel harus membawa surat kuasa.
Terkait jadwal ujiannya, Aisyah mengatakan akan dilakukan di ICT Universitas Negeri Makassar (UNM) Gedung Phinisi Jalan AP Pettarani pada tanggal 30 Januari hingga 4 Februari mendatang atau selama enam hari. “Jadwal tesnya selama 6 hari diperkirakan 1.000 perhari. Jadi setiap harinya dibuka 5 sesi, persesinya 200 orang,” tambahnya.(*)
Sumber : Gosulsel
Makassar.Online Kami Mengumpulkan serta Menyajikan berita dari sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
Sosmed Kami